Tiga mahasiswa dari Program Studi Peternakan Universitas Perjuangan Tasikmalaya (UNPER) berhasil meraih juara 1 dalam kategori Best Poster di acara FATERNA SCIENTIFIC’S WEEK (FASTWEEK) yang diselenggarakan oleh Fakultas Peternakan Universitas Andalas. Ketiga mahasiswa tersebut adalah Shovita Nurrizki Arthadinata, Sumi Asri, dan Dinda Pauziah Rahmah. Kemenangan ini merupakan bukti prestasi luar biasa bagi UNPER dan menunjukkan bakat serta inovasi dari mahasiswa prodi peternakan di kancah nasional.
Karya ilmiah yang berhasil meraih juara 1 dengan kategori Best Poster berjudul “CYMBOLONI: Diffuser Cymbopogon Citratus sebagai Anti-Nyamuk pada Kandang Guna Mendukung Peternakan Berkelanjutan.” Karya ini menyajikan inovasi dalam bidang peternakan dengan menggunakan minyak serai (Cymbopogon citratus) sebagai penangkal nyamuk yang aman dan ramah lingkungan. Penelitian ini tidak hanya memberikan solusi terhadap masalah nyamuk di kandang, tetapi juga mendukung keberlanjutan peternakan.
Keberhasilan ini tidak lepas dari bimbingan dosen Dwi Wijayanti, S.Pt., M.Si., Ph.D., yang memberikan dukungan dan arahan kepada para mahasiswa dalam mengembangkan ide mereka. Dukungan dosen pembimbing serta semangat kolaborasi dari para mahasiswa menjadi faktor penting dalam kesuksesan ini.
Acara FASTWEEK yang berlangsung di Universitas Andalas ini diikuti oleh berbagai universitas dan perguruan tinggi dari seluruh Indonesia. Kompetisi ini bertujuan untuk mengembangkan minat mahasiswa dalam penelitian ilmiah, serta meningkatkan inovasi dan kolaborasi dalam bidang peternakan.
Melalui prestasi ini, UNPER telah menunjukkan bahwa mahasiswa kami mampu bersaing di tingkat nasional dan memiliki potensi besar dalam mengembangkan inovasi di bidang peternakan. Ketiga mahasiswa berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi rekan-rekan mereka untuk terus berinovasi dan mengembangkan ide-ide yang mendukung keberlanjutan di bidang peternakan.
Acara penghargaan FASTWEEK berlangsung meriah, dan para pemenang mendapat pengakuan serta penghargaan atas prestasi mereka. Shovita, Sumi, dan Dinda berharap karya mereka dapat memberikan manfaat dan kontribusi bagi pengembangan peternakan yang lebih baik di masa depan.
HUMAS UNPER
