Universitas Perjuangan Tasikmalaya Kembali Jadi Tuan Rumah Gelaran Acara Kolaborasi Bersama Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Wilayah Jawa Barat
Tasikmalaya, 5 Maret 2024 – Universitas Perjuangan Tasikmalaya sekali lagi menjadi pusat perhatian dalam dunia pendidikan tinggi, khususnya dalam hal kolaborasi dan peningkatan mutu perguruan tinggi. Dalam sebuah acara yang diselenggarakan hari ini di ruang Auditorium Gedung Mashudi, Universitas Perjuangan Tasikmalaya bekerjasama dengan Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Wilayah Jawa Barat (FPPTI Jawa Barat) menyelenggarakan sejumlah agenda penting, termasuk penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dan kegiatan Workshop Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi.
Acara ini diawali dengan sambutan hangat dari berbagai pihak terkait. Kepala Perpustakaan Universitas Perjuangan Tasikmalaya, Bapak Nurfazar, S.Si., menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan menjadi tuan rumah acara yang berkualitas ini. Beliau menekankan pentingnya kerjasama antarperguruan tinggi dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.
Sementara itu, Rektor Universitas Perjuangan Tasikmalaya, Prof. Dr. H. Yus Darusman, M.Si., menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen dari FPPTI Jawa Barat dalam menggalang kerjasama yang produktif. Beliau menegaskan bahwa kerjasama ini akan memberikan dampak positif yang besar bagi kemajuan perguruan tinggi di Jawa Barat.
Ketua FPPTI Jawa Barat, Bapak Hada Hidayat Margana, M.I.Kom, serta Sekjen FPPTI Pusat, Bapak Amirul, juga turut memberikan sambutan yang menginspirasi mengenai pentingnya kolaborasi antarperguruan tinggi.
Setelah rangkaian sambutan, dilanjutkan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Universitas Perjuangan Tasikmalaya dan FPPTI Jawa Barat. Perjanjian ini menjadi landasan bagi kedua belah pihak untuk terus bersinergi dalam berbagai kegiatan yang berhubungan dengan perpustakaan perguruan tinggi.
Tak hanya itu, kegiatan workshop juga menjadi highlight acara ini. Workshop ini menghadirkan pemateri dari Perpustakaan Nasional, Bapak Rendra Khris Ardhi Artha, M.Si., yang merupakan Asesor Akreditasi Perpustakaan. Peserta workshop, yang mencapai 150 orang dari berbagai daerah di Indonesia, terlibat dalam sesi diskusi yang membangun dan berbagi pengalaman terkait akreditasi perguruan tinggi.
Menariknya, kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, memungkinkan partisipasi dari peserta yang berada di berbagai daerah di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa kendati dalam situasi yang terbatas seperti saat ini, kolaborasi dan pembelajaran terus berlanjut dengan tetap memperhatikan kebutuhan dari setiap aspek.
Acara ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi perguruan tinggi di Jawa Barat untuk terus meningkatkan kualitas layanan perpustakaan dan proses akreditasi. Dengan semangat kolaborasi yang tinggi, Universitas Perjuangan Tasikmalaya dan FPPTI Jawa Barat siap menjalankan peran strategisnya dalam mendukung kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia.
HUMAS UNPER
